Posts

Showing posts from 2019

Pelabuhan

Menurut KBBI pelabuhan adalah tempat berlabuh Menurutku, pelabuhan adalah kamu Tempat dimana aku harus melabuhkan segala rasa yang telah lama aku rasa Tapi sebentar, aku sedikit lupa jalan ke arah pelabuhan itu lewat mana? Sudah lama tidak singgah Apakah suasananya masih sama seperti dahulu ketika terakhir aku mengunjunginya? Sayup-sayup terdengar kabar dari warga sekitar, bahwa pelabuhan yang aku maksud. Dulunya gemerlap, kini mulai meredup. Kemana petugas pelabuhan tersebut? Apakah sudah berbeda? Malas sekali tidak mau memelihara padahal jelas mereka pasti sudah dibayar Aku harap, jika suatu hari nanti aku mengunjunginya kembali, keadaannya sudah mulai membaik, sudah seperti dulu lagi. Berharap Setra Indah, 2020

Tell me, everything

Apa semuanya baik baik saja? Dengan semuanya tentu, apapun itu, gimana? Baik-baikan? Oh ya,   kenapa kamu hanya menceritakan hal-hal yang baik? Alih-alih menyembunyikan hal buruk? Kenapa kamu tidak menceritakan hal seperti itu? Padahal, aku sudah siap dari jauh-jauh hari untuk mendengarnya. Sungguh, apapun itu Tapi, terkadang aku mendengar sesekali kamu ingin menikmatinya, dan kamu ingin menderita sendiri tanpa membagi dengan orang   terdekatmu, aku. Kamu bilang, kamu tidak mau membuatku menderita juga, Hei! Eh eh, tapi nyatanya aku bisa kok menkhawatirkan diriku sendiri, kenapa kamu mengkhawatirkan aku? Aku tidak akan tahu kamu mengalami hal yang berat, mengalami hari yang sulit, dan apapun itu yang mungkin telah kamu lalui hal-hal yang kurang mengenakkan, kamu pasti sangat terluka. Tapi, kenapa kamu membuat orang yang paling dekat denganmu nampak bodoh? Seakan tidak tahu apa-apa. Jadi, mulai sekarang dan kedepan, belajar untuk menc...

Beli Rumah

Image
Setelah percakapan semalam, biarkan aku kembali berpikir memutar otak dan mengingat semuanya, kali ini aku tidak malas, sungguh. Pertama, aku memang manusia egois, terlalu mementingkan perasaan diri sendiri, seolah perasaan kamu sengaja aku lewati. Kedua, aku terlalu memaksakan kehendak diri sendiri, kehendak orang lain? Entah, memang aku egois. Ketiga, apa itu memang dilakukan atas kehendak dan kesadaran diri kamu sendiri? Atau karena aku? Keempat, jika itu dilakukan atas kehendak diri sendiri, aku bersyukur, aku berguna menjadi manusia. Kelima, tapi jika itu dilakukan atas dasar untuk memenuhi keinginnan aku. Aku merasa aku sudah membuatmu menjadi orang lain. Keenam, jika memang hal itu nyata adanya, aku yakin, jika suatu hari nanti, ada suatu kejadian yang sangat tidak diharapkan, kamu menyerah dengan keadaan, dan sudah tidak berkenan untuk tetap tinggal. Aku yakin, kamu akan kembali seperti semula.  Ketujuh, tapi tetap aku berharap itu memang kam...

11 Mei 2019

Image
Bertepatan dengan hari ke, keberapa puasa ya? lupa, nampaknya semingguan, asli lupa. Hari Sabtu tanggal 11 Mei 2019 bertepatan dengan diadakannya sidang akhir prodi Ilmu Komunikasi FISIP Unpas, alhamdulillah hari dimana gugup yang selalu dinanti-nantikan. Irma, Laras dan Lindy, tiga orang anak manusia satu dosen pembimbing akan disidang pada hari itu, senang, gugup, panik, campur aduk. Hari itu, haus sumpah L pokoknya pas setelah selesai yudisium ingetnya air, gatau kenapa, air, air, air, air, air mana air. Tibalah saatnya buka puasa, engga pakai pikir, air langsung diminum sampai habis, lalu berdoa, alhamdulillah, berkah shaum hari Sabtu kala itu, gelar sudah diraih dengan hasil sesuai harapan. Pertama, ucapan terima kasih kepada adinda Laras Pusparanti,   iya itu nama saya. Terima kasih sudah bertahan dan berjuang semangat hingga sampai pada tanggal 11 Mei 2019, dimana semua usaha, kerja keras, doa, keringat dan tenaga dibayar kontan pada hari itu, berkah alhamdulillah...

Pulang...

Dulu, iya dulu. Kamu pernah berkata ada perempuan yang ingin engkau panggil rumah. Tapi sebentar, itu aku atau perempuan lain? Bodohnya aku berharap itu memang aku, egois. Tapi hati ini selalu berharap, berharap itu aku. Aku ingin menjadi tempat pertama dimana kamu berangkat dan tempat kamu pulang. Jika aku boleh keegeran dan berharap ‘banyak. Masihkah kamu panggil aku rumah? Masihkah aku menjadi tempat dimana kamu ingin pulang? Kamu boleh banget istirahat disini, boleh makan, boleh mandi, nonton persib, nonton liverpool, nonton anime, kamu boleh melakukan semua hal yang kamu sukai. Mas, masih dimana sekarang? Macetkah jalanan? Hati-hati dijalannya ya. Lekas sampai rumah, aku ingin segera menikmati pundakmu. Kopi kesukaan kamu juga sudah aku buatkan sedari tadi, lekas sampai. Katanya kalau kopi dingin kurang enak. Oh iyaa, nanti kalau persediaan kopi sudah habis, jangan menggerutu ya kalau aku hanya siapkan air putih hangat. Di tulis di kosan yang suda...

Canvas

Image
Banyak alasan mengapa tetap bertahan untuk melukis hingga pada detik ini. Bukan perkara toko yang mudah dijangkau dan harga peralatan yang murah. Namun keinginan untuk tetap melukis menjadi alasan untuk selalu bertahan. Masih banyak kejadian yang ingin selalu aku coretkan di atas canvas. Masa bodoh hasilnya ada yang rumpang, toh bisa diperbaiki. Masa bodoh toko yang susah dijangkau pun dengan peralatan yang sangat mahal, masih bisa diusahakan. Yang terpenting semangat dalam melukis selalu ada, dan hasilnya menjadi indah, dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Kamu harus tetap bertahan walaupun lukisannya agak rumpang-rumpang sedikit, perbaiki agar semua menjadi baik-baik saja. Pelukismu Ditulis di kosan, Pagi hari saat akan mengawali hari.

Melukis Lagi

Lukisan yang dulu pernah ku buang, kini coba ku lukis lagi. Kuas-kuas yang telah lama mengering, kini mulai kubasahi lagi. Kamu, memaksa agar kanvas kosong itu segera kulukis. Namun, ketika aku selesai melukis Kanvas kosong itu. Perasaan takut akan lukisan itu rapuh, kembali mulai datang. Tapi sungguh dengan sangat, memohon kepada Tuhan. Agar tidak ada seorang pun yang merusak lukisan yang kulukis. Dan aku meminta kepada Tuhan, agar dia tidak merusak lukisan yang sudah terlanjur indah dipandang. Namun, harapan itu ada, harapan agar kelak suatu hari nanti, kita bisa melukis bersama-sama sampai waktu yang tidak ditentukan. Sungguh, sangat melelahkan jika harus terus menerus bolak-balik toko untuk sekedar membeli tinta dan kanvas, tapi hasilnya nihil. Boros bukan? Di kamar kostan, pada siang hari pukul 14.50 WIB 2019